Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2025

Seperti Lagu Bernadya, Satu Bulan yang Menghancurkan Inter Milan: Dari Mimpi Treble, Kini Puasa Gelar

Gambar
"Belum ada satu bulan..." Lantunan melankolis Bernadya dalam lagunya "Satu Bulan" mungkin menjadi soundtrack paling tepat untuk menggambarkan pil pahit yang harus ditelan Inter Milan. Bagaimana tidak? Di awal April 2025, mimpi treble winner membentang luas di hadapan Nerazzurri, sebuah ambisi yang menggetarkan hati para Interisti di seluruh dunia. Harapan untuk mengulang kejayaan masa lalu, bahkan mungkin melampauinya, terasa begitu nyata. Mereka kokoh bersaing meraih Scudetto di Serie A, tampil perkasa di Liga Champions dengan status tim terbaik keempat di Eropa pasca-fase grup, dan masih berpeluang besar di Coppa Italia. Namun, bak kartu domino yang runtuh secara beruntun, satu demi satu harapan itu sirna dalam rentang waktu yang begitu singkat, mengubah euforia menjadi kekecewaan mendalam. Inter Milan, yang dikenal dengan julukan La Beneamata, sebenarnya menunjukkan konsistensi luar biasa di Liga Italia sepanjang musim, terus bersaing ketat dengan Napoli dalam pe...

Ironi Mbappe, Keajaiban Enrique: PSG Akhirnya jadi Raja Eropa!

Gambar
Paris Saint-Germain (PSG) akhirnya berhasil merengkuh trofi Liga Champions untuk pertama kalinya dalam sejarah klub. Kemenangan telak 5-0 atas Inter Milan di final musim 2024/2025 yang digelar di Allianz Arena, Munich, pada Minggu (1/6/2025) dini hari WIB, bukan hanya sekadar angka, melainkan sebuah penegasan ambisi dan perjalanan luar biasa yang penuh liku, mengukuhkan status mereka sebagai kekuatan baru di kancah sepak bola Eropa. Final Liga Champions 2024/2025 menjadi panggung pembuktian bagi Les Parisiens. Menghadapi Inter Milan, tim yang dikenal dengan pertahanan catenaccio modern racikan Simone Inzaghi, PSG justru tampil menggila, seolah tak terbebani ekspektasi besar yang selama ini menghantui mereka. Allianz Arena, yang dalam final ini dikenal sebagai Munich Football Arena, menjadi saksi bisu bagaimana taktik bertahan Inter yang biasanya begitu rapat dan disiplin, luluh lantak oleh gelombang serangan PSG yang cepat dan taktis. Gol-gol dari Achraf Hakimi (12’) yang memanfaatkan ...